Senin, 25 Maret 2019

TUTORIAL PEMBUATAN SIMULASI JARINGAN PEER TO PEER dan CLIENT-SERVER




Setelah sebelumnya kita membahas pengertian tentang jaringan. Kali ini aku akan menjelaskan kepada kalian tentang tutorial pembuatan simulasi tipe jaringan "Peer to Peer" dan juga "Client Server" menggunakan aplikasi "CISCO PACKET TRACER STUDENT 6.2". Selamat membaca😁😁😁



PEER TO PEER

Sebelum kita membuat simulasi, tentunya jangan lupa buka aplikasinya dulu ya πŸ˜‰


Setelah kita buka aplikasi, pilihlah "End Devices" yang terletak dipojok kiri bawah. Tools inilah tempat kita memilih perangkat yang kita butuhkan seperti komputer, laptop, handphone, etc. Lalu, lakukan sesuai gambar diatas.

Lanjut, kita buat garis untuk simbol kabel dari sebuah jaringan. Dan dalam membuat jaringan, kabel-kabel yang digunakan tidak selalu sama. Sehingga dalam simulasi pun kita harus membuat garis yang berbeda sesuai yang dibutuhkan. Tapi jika kita ragu dalam memberi garis, maka gunakanlah icon "Kilat" seperti gambar diatas. Karena icon tersebut berfungsi memberikan garis otomatis sesuai yang kita butuhkan. Dan jangan lupa, jika sudah klik icon kilat, klik juga perangkat yang ingin dihubungkan.


Belum selesai sampai disini, kita juga harus mengatur "IP Address" agar perangkat disimulasi kita dapat terhubung. Untuk itu, silahkan ikuti gambar diatas. Perlu diperhatikan, menu untuk mengatur IP Address adalah icon "IP Configuration" yang ada di Menu Bar Dekstop.


Dalam mengatur "IP Address", kita harus memilih "kelas" yang akan dipakai. Disini, aku menggunakan contoh "kelas C" yang dimana oktet terakhir (Host) untuk setiap perangkat harus berbeda namun oktet didepannya (Net ID) harus sama untuk semua perangkat. Dan perlu diperhatikan juga, untuk menentukan "Net ID" setiap kelasnya punya alamat private masing-masing. Untuk alamat private "Net ID" kelas C antara 192.168.0.0 - 192.168.255.255, dan untuk oktet yang di tandai merupakan "Net ID" kelas C.  


Setelah kita mengatur "IP Address" untuk semua perangkat, maka saatnya kita tes semua perangkat dengan cara "ping". Ping disini agar kita mengetahui apakah simulasi yang kita buat sudah berhasil atau gagal. Ada 2 cara mengetesnya, yaitu dengan klik icon "ping" atau melalui "Command Prompt" seperti gambar diatas. Jika sudah berhasil, maka simulasinya bisa kita simpan. πŸ˜€

Selanjutnya kita akan bahas mengenai


CLIENT-SERVER

Pada prinsipnya sama saja, hanya ada sedikit perbedaan. Yaitu kalau jaringan "Peer to Peer" adalah hubungan antar 2 komputer saja, beda halnya dengan "Client-Server" yang merupakan hubungan lebih dari 2 komputer yang saling terhubung karena adanya "server" dan "client" yang didukung dengan "switch". Mari kita lihat perbedaan lainnya.


Seperti yang sudah dibilang tadi, jaringan "Client-Server" memiliki perangkat pendukung berupa "Switch". Tanpa switch maka jaringan ini takkan bisa terhubung. Untuk memasukkan "Switch" lakukan seperti saat memasukkan perangkat yang ada di "End Devices".


Selain itu juga pada pengaturan "IP Configuration" di server. Dimana kalau di server, kolom "Default Gateway" untuk alamat private nya sama dengan IP Address-nya. Namun, diperangkat "Client" pengaturan IP Configuration-nya sama seperti jaringan "Peer to Peer" (tanpa perlu mengisi kolom Default Gateway).

Untuk pengetesannya, sama seperti jaringan "Peer to Peer" yaitu dengan ping antar perangkat. Kalau di "Client-Server" yang di ping antar komputer Client-nya saja.

Begitulah tutorial yang bisa aku jelaskan. Semoga bisa membantu kalian dan bermanfaat untuk kalian juga. Aamiin



Tidak ada komentar:

Posting Komentar